Senin, 27 Maret 2017

Kerasukan; Sebuah Pengalaman Seram

Hai Sobat , Cerita Mistik sudah siapkah anda untuk membaca cerita-cerita yang menyeramkan dan membuat bulu kudu' Anda merinding. Jika anda termasuk orang yang penakut saya sarankan untuk tidak melanjutkan cerita ini karena akan berdampak pobia pada diri anda sendiri.Kembali kecerita mistik, tiap daerah sering kali ada cerita-cerita yang janggal diluar logika berfikir kita. Ada yang menyangkutkannya dengan energi supranatural atau biasa disebut dengan mistik. Namun apakah didaerah anda juga pernah ada atau anda sendiri pernah mengalaminya.Yang pasti ini hanya cerita saja, kebenaranya juga belum tentu terbukti , tapi tunggu dulu dibalik cerita tersebut sudah pernah ada yang membuktikannya lho sobat.

Bicara tentang cerita horor atau mistik pasti tidak ada habisnya. Dan pada cerita Kerasukan; Sebuah Pengalaman Seram kali ini kita akan menelusuri dan mengungkat kebenaranya.Apakah hal tersebut memang benar-benar ada atau cuma isapan jempol semata. Bagi sebagian masyarakat adat kuno seperti halnya dengan suku Badui, Suku Tengger masih terbiasa dengan aneka cerita mistik. Baik saat melakukan upacara adat atau ritual tertentu yang berhubunganya dengan pemanggilan nenek moyang. Dari segi Agama hal tersebut merupakan adanya campur tangan iblis atau syetan. Namun apakah syetan atau jin itu benar-benar dapat untuk diwujudkan keberadaanya secara nyata ?

Nah melalui media cerita Kerasukan; Sebuah Pengalaman Seram ini, kita bisa menganalogika akan keberadaan mahluk astral tersebut. Mungkin sampai saat ini kita cuma bisa merasakan dan mencium baunya saja tanpa adanya wujudnya. Nah dalam ilmu metologi kuno misteri atau cerita mistik ini benar-benar pernah ada dalam ilmu sainsnya. Namun sebagian orang masih janggal untuk menggungkapkanya karena Kerasukan; Sebuah Pengalaman Seram masih berhubungan dengan ritual penyembahan syetan.Untuk mendengar dan mengalisa ceritanya tanpa panjang lebar mari kita simak cerita berikut ini.

Kerasukan Arwah More Info. Kejadiannya sekitar 4 tahun lalu ketika gue baru lulus SMA. Kalo gak salah setelah acara penamatan di sekolah. Waktu itu ketua kelas gue nawarin buat bikin acara kecil-kecilan sekelas di rumah wali kelas gue di daerah Gowa. Gowa itu masih berbatasan langsung sama Makassar. Lebih dari 70% teman kelas gue hadir waktu itu. Acaranya mulai dari siang sekitar jam 11 atau 12-an, makan-makan sambil ketawa-ketawa bahas apa aja. Rencananya kita mau nginap sih di rumah wali kelas. Kebetulan juga rumah wali kelas gue ini besar dan cuma punya anak satu yang masih kecil. Ada satu kamar kosong buat perempuan dan cowok-cowok tidur di depan TV. cialis online mexico

Seharian penuh sebenernya gak ada kejadian aneh ataupun ganjil. Lalu ketua kelas gue kembali menawarkan buat main curhat-curhatan. Katanya sih, mumpung masih bisa ngumpul sebanyak ini, yuk keluarin unek-unek dan curhatin tujuan setelah lulus SMA. Gak ada yang gak setuju pada waktu itu, maka dimulailah permainan. Mainnya semacam truth or dare gitu, tapi ini cuma truth-nya aja.

Waktu itu jam 12-an malam, kita semua duduk melingkar di depan TV, cewek dan cowok. Lampu dimatiin, dan wali kelas gue udah tidur sejak jam 9-an. Sesi curhat-curhatan ini dimulai dengan ketua kelas yang ngaku kalo selama sekolah ternyata dia suka sama temen sekelas lalu dilanjut sama temen gue yang lain yang ternyata mengaku pengen mukul gue gara-gara gue pernah rebut mantannya.

Semakin lama, semakin banyak rahasia yang terungkap. Mulai ada yang nangis sehabis bikin pengakuan. You know lah anak SMA. Masih dalam keadaan lampu mati ketika acara selesai, gue menghampiri Ari (cewek) temen kelas gue yang pernah jadi pacar gue, dan gue ngomong sesuatu ke dia. lalu dia nangis, histeris, dan kerasukan.

Sampai di sini gue pengen klarifikasi dua hal dulu.

Pertama, sebulan sebelum Ujian Nasional waktu itu, ada salah satu teman sekolah gue yang meninggal karena kecelakaan motor. Namanya Risma, dan dia cukup dekat dengan Ari. Ari ini selama 3 tahun kita satu sekolah dalam sebulan paling gak dia kerasukan sekali. O iya, setiap tahun sebelum UN di sekolah gue memang selalu ada yg meninggal karena kecelakaan. Semacam tumbal gitu lah.

Kedua, Ari pernah nuduh gue megang alat vital pacar gue ketika gue lagi pacaran di kelas, namanya Yaya. Waktu acara curhatan itu Yaya gak hadir karena dia balik ke Kalimantan.

Malam itu, gue klarifikasi ke Ari kalo dia salah liat, biar gak jadi fitnah dan jadi omongan berkepanjangan, apalagi udah mau pisah. How Much Is Cialis Cost

Nah, ketika gue jelasin hal itu ke Ari, dia langsung merasa menyesal dan pengen minta maaf ke Yaya yang udah dia fitnah. Tapi waktu itu udah jam 2 pagi dan Yaya gak lagi di Makassar. Ari lari keluar, ke jalan sambil teriak histeris dan pingsan di tengah jalan.

Kita semua panik, bawa Ari masuk ke rumah dan di situlah dia mulai kerasukan arwah almarhuma Risma. Ketika dia kerasukan gue gak mendekat karena temen2 bilang gue penyebabnya jadi gue disuruh menjauh biar yg lain aja yang tanganin.

Dia teriak-teriak ga jelas sambil nangis. Wali kelas gue udah bangun dan lagi keluar nyari orang pintar. Sekitar 30 menit, orang pintar datang dan setelah dijampi-jampi Ari mulai sadar. Tapi beberapa temen gue belum yakin. Dan bener aja, gak lama temen gue yang lain (gue lupa namanya) kerasukan juga, tapi sama roh lain. Habis itu roh di tubuh Ari dan di temen gue yg satu lagi berantem gitu. Saling melotot matanya kayak mau perang tapi dipegangin sama temen2 gue. Sementara gue duduk di meja makan. Dari sana gue bisa liat semuanya sih.

Temen gue satu lagi dibawa masuk ke kamar, Ari di ruang TV. Dipisahin. Sekitar jam 3 atau 4 pagi keduanya udah sadar. Dan kita semua kelaparan. Kebetulan masih banyak sisa makanan. Gue pun ngambil makan bersama 3 orang cowok lainnya. Ari juga ikut makan dan satu cewek lagi yg gue lupa siapa. Gue duduk menghadap pintu samping rumah, Ari di depan gue di seberang meja.

Ketika gue lagi asik makan, Ari menengok ke arah pintu yang tertutup rapat sambil bilang, “Ih, Risma.” Sambil nunjuk juga.

Sontak gue kaget dan dengan sekali loncatan gue ngelangkahin meja makan dan lari ke depan. Teman2 gue juga. generic cialis legal us

Dari pengakuan Ari, almarhuma mengenakan seragam sekolah yang berlumuran darah dan sedih karena gak ada yang jenguin beliau ke makamnya. Gue yg tadinya lapar banget jadi kenyang. Dalam ketakutan itu tiba2 Arham, temen gue nyaranin buat ke makam almarhuma. Jarak dari rumah wali kelas gue ke makam sekitar 30-40 menit naik motor. Dan dini hari itu juga gue bersama 5 orang temen cowok datang ke makam beliau. Mendoakan beliau agar diberi ketenangan di alam sana.. setelah itu, gak ada lagi kejadian serupa dan sejak saat itu gue gak pernah lagi dengar ada yg digangguin ataupun jadi korban kecelakaan jelang UN.

Judul :Kerasukan; Sebuah Pengalaman Seram
Link :Kerasukan; Sebuah Pengalaman Seram

Artikel terkait yang sama:


Kerasukan; Sebuah Pengalaman Seram

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Kerasukan; Sebuah Pengalaman Seram

0 komentar:

Posting Komentar