Tuyul
Bagi orang yang hidup di Pulau Jawa, mungkin fenomena mengenai tuyul ini merupakan hal yang wajar dan biasa terjadi. Apalagi bagi orang yang gemar melakukan pesugihan dengan alat bantu tuyul. Ya, hantu pertama yang merupakan hantu yang sering menyakiti anak kecil adalah tuyul. Mungkin jika dilihat dari asal nama hantu yang satu ini adalah hantu yang bentuknya mirip dengan anak kecil atau orang yang memiliki ukuran kerdil. Tak hanya itu saja, tuyul juga memiliki dan ciri lain berupa kepala yang botak. Selain itu, tuyul juga memiliki warna tubuh yang keperakan. Uniknya, hantu ini dipercaya sebagai salah satu makhluk halus yang memiliki sifat sosial berupa seperti jiwa kepemimpinan yang nantinya akan menentukan hal-hal yang akan dilakukan oleh anak buahnya. Namun meskipun bentuknya sama dan menyerupai anak kecil namun sesungguhnya hantu yang satu ini cukup merepotkan banyak orang.
Bagaimana tidak? Hantu ini adalah hantu yang biasanya digunakan untuk pesugihan atau memperkaya diri. Caranya yaitu hantu ini dijadikan hantu yang digunakan untuk mencuri uang atau barang yang diinginkan sang pemilik yang diambil dari orang kaya dan tuyul ini akan memberikan harta tersebut kepada pemiliknya. Tuyul ini mengenali pemiliknya yang sebelumnya telah mengalami proses jual beli dengan sang penjual tuyul sehingga layaknya membeli anak dan mempergunakannya untuk mencuri uang. Namun karena hantu ini termasuk hantu yang hampir mirip dengan anak-anak sehingga selera sang tuyul ini juga sama dengan selera anak-anak yaitu mainan. Kelemahan tuyul ini terletak pada mainan yang disukainya yaitu yuyu atau sejenis kepiting yang memiliki ukuran tubuh lebih kecil. Jika seseorang menyediakan yuyu ini d irumah, maka tuyul ini akan lebih tertarik untuk bermain dengan sang yuyu daripada menjalankan tugasnya untuk mencuri harta
Selain itu, tuyul juga kerap meminta makanan dari “tuannya” berupa air susu yang berasal dari dari sang pemilik yang berjenis kelamin perempuan. Apabila ditelaah lebih jauh dari asal usul sang hantu tuyul ini bisa dikatakan sebagai hantu yang memang berasal dari janin. Janin yang akhirnya menjadi tuyul ini adalah janin yang sengaja dibunuh atau digugurkan dan arwahnya bergentayangan karena masih ingin untuk bermain layaknya anak biasa. Tidak hanya berasal dari mitos bayi, namun juga dari anak kecil yang konon telah meninggal dunia dan arwahnya masih ingin mencari kesempatan untuk bermain sehingga tuyul ini sangat pantas menjadi teman khayalan sang anak dan biasanya tuyul ini lebih banyak menjadi teman daripada menakuti anak-anak.
Wewe Gombel
Wewe gombel adalah salah satu hantu yang kerap menjadi mitos di kalangan masyarakat Jawa yang dikembang sejak zaman dahulu kala. Dan uniknya, hingga kini sosok hantu perempuan ini masih dipercayai dan digunakan untuk menakuti anak-anak. Mitos wewe gombel atau yang disebut dengan nenek gombel ini adalah mitos yang mencceritakan tentang adanya roh jahat yang akan menculi para anak-anak yang gemar bermain pada malam hari. Pada awal mitos ini muncul adalah ketika pada jaman dahulu kala pada saat sore setelah maghrib biasanya keadaan pedesaan sudah mulai gelap dan menakutkan ditambah lagi dahulu ada banyak hutan yang nantinya akan berbahaya ketika malam menjelang. Hal inilah yang dijadikan oleh para orangtua untuk memberikan peringatan kepada sang anak untuk tikda bermain lewat maghrib karena para orangtua tidak ingin anaknya celaka dan cerita yang digunakan untuk memberitaju sekaligus untuk menakut-nakuti anaknya yaitu dengan cerita wewe gombel ini.
Wewe gombel pada mitos Jawa ini digambarkan sebagai wanita yang memiliki wajah tua dan menyeramkan, karena dianggap sebagai wanita tua sehingga kulit tubuh dari wewe gombel ini sudah keriput. Ditambah lagi dengan rambutnya yang sangat panjang dan beruban.diceritakan wewe gombel ini berkeliaran tanpa busana dengan keadaan payudara yang besar hingga terlihat menggelantung dan memiliki sifat suka dengan anak-anak. Diceritakan anak yang mengabaikan nasihat orangtua untuk tidak bermain di sore hari setelah gelap datang ini, maka akan didatangi oleh wewe gombel lalu wewe gombel ini akan menculik sang anak dan membawa ke sarangnya yaitu diatas pohon yang sangat rimbun dan tinggi. Namun pada saat sang anak ini diculik oleh hantu ini, anak ini tidka akan disakiti namun justru dirawat dan konon sampai diberi susu dari payudaranya dan juga makanan yang berasal dari hewan-hewan aneh. Pada saat sang anak sudah jera dan para orangtua sudah mencari keberadaan anaknya ini, maka wewe gombel akan membebaskan sang anak dan mengembalikannya pada orangtuanya tentuny dalam keadaan yang sudah jera.
Dari adanya mitos ini ternyata berhasil membuat banyak anak untuk menurut kata orangtua dan tidak bermain hingga larut malam dan juga bagi orangtua banyak yang lebih memperhatikan anaknya ini. Mitos tersebut semakin lama semakin menyebar ke daerah lain dan tentunya dengan versi bentuk sang hantuwewe gombel yang beragam sesuai dengan kepercayaan. Hingga kini mitos ini masih dipercaya sebagai hantu yang menakuti anak-anak karena menurut beberapa sumber banyak orang yang memang telah melihat sang hantu ini.
Kuntilanak
Mungkin dari semua kisah dan cerita misteri yang ada di Indonesia ini, hantu yang satu ini adalah hantu yang paling banyak diceritakan dan ditemui oleh orang disekitarnya. Tidak hanya nampak dihadapan orang dewasa, namun kuntilanak ini juga muncul dihadapan anak-anak dan tentunya hal ini juga disertai dengan adanya mitos yang mengerikan. Jika dilihat dari adanya mitos ini diketahu bahwa mitos hantu ini sudah ada sejak jaman dahulu kala sejak bangsa Indonesia adalahbangsa Melayu. Berdasarkan asal katanya, kuntilanak ini biasa disingkat dengan kata kunti dan menurut bahasa Melayu, kuntilanak ini disebut sebagai puntianak. Puntianak sendiri ini berarti sebagai perempuan mati beranak.
Tidak hanya itu, namun hantu ini juga disebut dengan Pontianak dank arena nama hantu yang satu ini dikatakan nama Kota Pontianak ini bisa muncul. Hal ini dikarenakan pada suatu haru ketika pemimpin Kesultanan di Pontianak bernama Abdurrahman Alkadrie mendirikan kesultanannya ini, dia ditakuti oleh hantu kuntilanak ini sehingga kesultanannya diberinama sesuai nama hantu ini dan hal ini masih bertahan hingga saat ini. Bahkan karena hantu ini sangat popular di kalangan masyarakat nusantara, akhirnya kepercayaan ini menyebar ke Malaysia karena pengaruh warga nusantara. Dapat dikatakan kemunculan kuntilanak ini adalah karena pada jaman dahulu ada seorang ibu muda yang sedang hamil dan konon ibu ini meninggal dunia saat melahirkan anaknya. Ada yang mengatakan bayi yang dikandungnya ini tidak selamat dan ada yang mengatakan bahwa anaknya ini selamat namun meninggal setelah beberapa hari dank arena hal ini kuntilanak ini bergentayangan untuk mencari anaknya.
Mitos yang berkembang di masyarakat inilah yang membuat para orangtua menceritakannya kepada ana-anak dengan tujuan agar sang anak tidak berkeliaran tanpa orangtua. Hal ini ternyata berhasil karena kebanyakan anak yang diceritakan mitos ini ketakutan bahkan ada yang mengaku telah dihantui dengan kuntilanak ini. Jika dilihat, bentuk sang kuntilanak ini adalah menyerupai wanita dengan rambut yang sangat panjang dengan memakai gaun bewarna putih. Ada yang mengatakan wajahnya pucat dan sebagian mengatakan bahwa wajahnya tertutup oleh rambut yang panjang tersebut. Namun menurut kepercayaan Melayu, kuntilanak ini dideskripsikan sebagai hantu yang bagian belakangnya berlubang dan terlihat belatung dan juga kuntilanak ini akan menuntut balas kepada warga desa untuk menuntut haknya. Tidak hanya itu, namun hal yang berkaitan erat dengan kemunculan kuntilanak ini adalah dengan adany bunga kamboja atau wangi bunga ini yang merupakan bunga kuburan. Menurut beberapa sumber, kuntilanak ini akan muncu dihadapan siapa saja entah itu orang dewasa atau anak kecil yang mengganggu keberadaannya sehingga banyak anak yang takut jika ditakuti oleh hantu ini.
Genderuwo
Dari beberapa nama ini tentunya sudah dapat diketahui bukan jika genderuwo ini adalah sosok hantu yang juga dikenal di luar nusantara? Jika dilihat menurut beberapa sumber mengenai genderuwo ini ternyata hantu ini adalah hantu yang hantu yang gemar berada di tempat yang lembab dan berair sehingga jika Anda ingin melihat sosok ini, bisa pergi ke batu berair, pohon yang sangat besar, dan di sudut ruang yang terasa lembab dan gelap tentunya. Ternyata genderuwo ini adalah arwah yang telah meninggal secara tidak sempurna sehingga arwahnya bergentayangan dengan bentuk yang berbeda dan mulai untuk mencari kesenangan dengan mengganggu manusia. Anak-anak banyak diceritakan mengenai sosok mitos ini yang membuat para anak-anak takut yaitu karena diceritakan genderuwo ini akan menakuti dan memakan anak yang jahil dan mengganggu keberadaan sang genderuwo ini, tidak hanya itu mitos lain juga mengatakan bahwa genderuwo ini akan memperkosa para gadis yang suka berkeliaran malam-malam dan nantinya akan melahirkan anak genderuwo juga.
Hantu yang satu ini terkenal sangat jahil dan iseng dan sangat gemar untuk menggoda manusia khususnya para wanita dan anak-anak. Ada yang mengatakan bahwa genderuwo ini akan muncul dengan keadaan sangat kecil dan berbulu yang kemudian nantinya akan berubah menjadi makhluk yang sangat besar. Ada juga yang mengatakan bahwa hantu ini akan muncul dengan menyamar sebagai seorang manusia dan akan berkomunikasi dengan sesame manusia, bahkan menggunakan penyamaran ini untuk mengelabui para manusia.
0 komentar:
Posting Komentar